RJSLOT88 – Cara Vinicius Junior Bungkam Kritik di Lapangan

Cara Vinicius Junior Bungkam Kritik di Lapangan

Vinicius Junior merayakan gol pertama Real Madrid dalam lagaPiala Dunia Antarklub melawan Salzburg, Jumat (27/6/2025). (c) AP Photo/Matt Slocum

Bola.net – Perjalanan Vinicius Junior di Real Madrid pada musim 2024/2025 menghadapi banyak tantangan. Ia sempat menjadi sasaran kritik karena performanya yang dianggap menurun. Selain itu, rumor mengenai masa depannya di klub terus beredar, bahkan memicu sorakan dari suporter di Santiago Bernabeu.

Namun, situasi berbalik saat Real Madrid meraih kemenangan 3-0 atas Salzburg di Piala Dunia Antarklub. Pada laga yang berlangsung di bawah hujan Philadelphia tersebut, Vinicius menunjukkan penampilan luar biasa dengan menyumbang satu gol dan satu assist. Ekspresi kebahagiaan terpancar dari wajahnya ketika menerima penghargaan pemain terbaik pertandingan.

Penampilan gemilang Vinicius tidak hanya tercermin dari statistik semata. Pelatih Xabi Alonso menyoroti kontribusi sang pemain yang melampaui sekadar gol. Ia secara khusus memuji pengorbanan Vinicius dalam membantu pertahanan tim, yang menjadi bagian integral dari kebangkitan Real Madrid.


1 dari 3 halaman

Vinicius Kembali Bersinar di Posisi Favoritnya

Kemenangan atas Salzburg memberikan petunjuk baru tentang strategi Real Madrid dalam memaksimalkan Vinicius. Sebelumnya, Alonso sempat mengungkapkan bahwa sang pemain memiliki “hati yang baik” dan masih terus dicari posisi terbaiknya. Vinicius sendiri mengungkapkan kenyamanannya bermain di posisi tengah.

Vinicius menjelaskan bahwa bermain di area tengah membuatnya lebih dekat dengan gawang, sehingga peluang mencetak gol dan memberikan assist menjadi lebih besar.

Ia juga teringat pernah memainkan posisi tersebut saat Real Madrid meraih gelar Liga Champions di bawah kepelatihan Ancelotti. Meskipun adaptasinya kini lebih menantang, hasil positif mulai terlihat jelas.

Dari sektor tengah, Vinicius berhasil membuka keunggulan usai menerima umpan panjang akurat dari Jude Bellingham. Meski sempat menyia-nyiakan peluang pada menit ke-20, pada menit ke-40, kerja sama apiknya dengan Bellingham berbuah gol melalui tendangan kaki kirinya.

2 dari 3 halaman

Kenangan Musim Lalu dan Sentuhan Klasik dari Vinicius

Kenangan Musim Lalu dan Sentuhan Klasik dari Vinicius

Vinicius Junior merayakan gol pertama Real Madrid bersama Gonzalo Garcia, dalam laga Piala Dunia Antarklub melawan Salzburg, Jumat (27/6/2025). (c) AP Photo/Matt Slocum

Kolaborasi antara Vinicius dan Bellingham membangkitkan ingatan akan kesuksesan mereka di musim 2023/2024. Saat itu, keduanya menjadi faktor kunci keberhasilan Real Madrid meraih gelar ganda. Musim ini, sinergi tersebut memang belum sering terlihat.

Namun, gol ke-106 Vinicius untuk Real Madrid, yang menyamai catatan Gareth Bale, menegaskan kembali nilai pentingnya bagi tim. Pada musim 2024/2025, Vinicius mencatatkan 22 gol dan 19 assist dari 55 pertandingan.

Ia kembali menunjukkan kepercayaan diri setelah melalui masa-masa sulit, termasuk kekalahan dalam perebutan Ballon dOr yang akhirnya dimenangkan oleh Rodri.

Mengenai kontrak, Vinicius menyatakan bahwa ia masih memiliki dua tahun sisa kontrak dan berharap dapat menghabiskan seluruh kariernya di Real Madrid. “Saya selalu bilang ingin habiskan karier di sini,” ujarnya, meskipun berbagai laporan di Spanyol mengklaim bahwa proses perpanjangan kontraknya masih belum menemui titik terang.

3 dari 3 halaman

Assist Tumit, Gestur Emosional, dan Spekulasi Kontrak

Negosiasi kontrak baru Vinicius saat ini masih dalam tahap pembahasan. Pemain asal Brasil tersebut dikabarkan meminta paket gaji sebesar 30 juta euro per tahun, termasuk bonus perpanjangan yang belum pernah diberikan Real Madrid sebelumnya.

Di tengah situasi ini, Vinicius mencetak gol dan langsung menunjukkan gestur emosional dengan mencium lambang klub di dadanya. Setelah itu, ia memeluk Alonso di pinggir lapangan sebagai bentuk apresiasi. Bukan hanya golnya, assist yang ia berikan untuk Valverde juga menjadi sorotan.

Assist tersebut dilakukan dengan tumit, mirip dengan gol “heel of God” milik Guti pada tahun 2010. Vinicius sendiri mengaku belum melihat rekamannya. Namun, ia menyatakan bahwa banyak orang menyebutnya mirip dengan assist Guti dan ia menganggapnya sebagai salah satu assist terindah dalam kariernya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*