RJSLOT88 – Drama di Santiago Bernabeu

Selebrasi Federico Valverde di laga Real Madrid vs Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu, Senin (21/04/2025). (c) AP Photo/Manu Fernandez
Bola.net – Bertanding di Santiago Bernabeu pada pekan ke-32 La Liga 2024/25, Senin (21/4), Real Madrid menang dramatis atas Athletic Bilbao. Gol semata wayang dari Federico Valverde pada menit ke-90+3 memastikan tiga poin penuh.
Kemenangan ini tak hanya berarti secara matematis, tetapi juga secara emosional. Madrid yang sempat diguncang kegagalan usai disingkirkan Arsenal dari Liga Champions kini menjaga asa dalam perebutan gelar La Liga. Mereka tetap membayangi Barcelona di puncak klasemen.
Meski sempat kesulitan membongkar pertahanan rapat Bilbao, Los Blancos tak pernah berhenti menekan. Hasilnya, gol lahir di saat-saat terakhir pertandingan.
Federico Valverde dan Semangat Tak Pernah Menyerah
Federico Valverde mendapat ucapan selamat dari Vinicius Junior usai mencetak gol dalam laga Real Madrid vs Athletic Bilbao di La Liga 2024/2025, Senin (21/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Manu Fernandez
Valverde adalah personifikasi semangat Madrid malam itu. Dia tak henti menekan hingga akhirnya mencetak gol dramatis yang menyelamatkan muka tim di hadapan publik Bernabeu. Dua peluang sebelumnya yang dimentahkan Unai Simon seolah menjadi pemanasan sebelum gol penentu.
Permainannya mencerminkan mentalitas yang diidamkan setiap Madridista. Tidak hanya mencetak gol, Valverde menunjukkan determinasi tanpa lelah dari lini tengah hingga kotak penalti lawan. Dia berlari, bertahan, menekan, dan akhirnya jadi pahlawan.
Dalam malam penuh tekanan, Valverde tampil sebagai simbol kebangkitan. Golnya bukan sekadar pembeda, tapi juga pernyataan bahwa Madrid belum menyerah.

|
24 April 2025



|
24 April 2025


Barisan Belakang yang Tangguh dan Teruji
Bek Real Madrid Antonio Rudiger menginjak pemain Arsenal Myles Lewis-Skelly dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis (17/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Manu Fernandez
Thibaut Courtois hampir tidak berkeringat sepanjang laga. Bilbao lebih banyak bertahan setelah kelelahan dari pertandingan mereka di Eropa. Namun, ketika dibutuhkan, Courtois tetap hadir dengan satu penyelamatan penting.
Di depannya, Antonio Rudiger dan Raul Asencio tampil solid. Rudiger kembali pada performa terbaik, menjaga garis tinggi dan tak memberi ruang untuk serangan balik Bilbao. Sementara itu, Asencio mendapat sambutan meriah usai tekel bersih di awal laga.
Eduardo Camavinga juga layak mendapat sorotan. Ditempatkan sebagai bek kiri, dia bermain atraktif dengan dribel panjang dan pergerakan tanpa bola yang mengacaukan pertahanan lawan.
Lini Tengah Jantung Kreativitas
Luka Modric (kiri) berebut bola dengan Pablo Barrios dalam laga Liga Champions antara Atletico Madrid vs Real Madrid, Kamis (13/3/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Bernat Armangue
Luka Modric, meski sudah tidak muda, tetap menjadi jantung kreativitas Madrid. Dia bermain 78 menit dan menciptakan lima umpan kunci. Gelandang Kroasia itu menjadi penghubung antara blok tengah dan depan.
Tchouameni melanjutkan performa impresifnya. Meski sempat membuat beberapa kesalahan kecil, dia cepat menebusnya dengan kerja keras dan distribusi bola yang presisi. Umpan luar kaki ala Modric ke arah Bellingham menjadi salah satu highlight laga.
Dani Ceballos, yang kembali sebagai starter pascacedera, masih mencari ritme. Meski belum dominan, partisipasinya menjadi sinyal positif untuk kedalaman skuad menjelang akhir musim.
Barisan Depan, Mana Golnya?
Ekspresi Vinicius Junior pada laga Real Madrid vs Valencia pada pekan ke-30 La Liga 2024/2025 (c) AP Photo/Manu Fernandez
Jude Bellingham tampil mengecewakan di laga ini. Dia bermain di ujung diamond dan sempat menjadi false nine, tapi gagal memanfaatkan dua peluang emas di dalam kotak penalti. Upayanya terus digagalkan pertahanan Bilbao yang bermain total.
Vinicius Junior tampil menggebrak di sisi kiri. Dia mencetak satu gol yang dianulir karena offside, tapi secara keseluruhan bermain sangat efektif. Enam umpan kunci, lima dribel sukses, dan empat tembakan menunjukkan betapa aktifnya dia sepanjang laga.
Rodrygo bermain statis di babak pertama, terlalu menempel di sisi kanan. Setelah dipindah ke tengah di babak kedua, kontribusinya membaik, membantu membuka ruang bagi rekan-rekannya.
Substitusi Penentu dan Energi Baru
Selebrasi Endrick usai membobol gawang Real Sociedad, Rabu (2/4/2025) (c) AP Photo/Bernat Armangue
Endrick masuk membawa energi liar ke lini depan. Meski sempat melakukan aksi akrobatik yang tak perlu, kehadirannya membuat bek Bilbao waspada. Dia menjadi pusat perhatian dalam tekanan akhir laga.
Arda Guler bermain lebih dalam, mencari celah di lini tengah lawan. Dia membuat satu umpan kunci dan menunjukkan akurasi umpan panjang yang solid. Gaya mainnya memberikan opsi berbeda dalam situasi mendesak.
Brahim Diaz berperan dalam proses terciptanya gol kemenangan. Meski hanya bermain 12 menit, kontribusinya nyata. Sementara itu, Lucas Vazquez masuk terlalu larut untuk dinilai, menggantikan Asencio yang sudah kelelahan.
Asa yang Terus Menyala
Ekspresi Carlo Ancelotti pada laga Real Madrid vs Valencia pada pekan ke-30 La Liga 2024/2025 (c) AP Photo/Manu Fernandez
Kemenangan ini memberi harapan sekaligus pelajaran bagi Madrid. Mereka tak boleh lengah karena margin kesalahan sangat kecil di sisa musim. Barcelona masih di depan, tapi Madrid belum menyerah.
Carlo Ancelotti harus menjaga momentum dan merotasi pemain dengan cermat. Kegagalan di Eropa harus ditebus dengan trofi domestik. Bagi para pemain, setiap laga kini bernilai final.
Bernabeu kembali bergemuruh malam itu. Bukan hanya karena kemenangan, tapi karena semangat yang tak pernah padam. Sebuah pernyataan keras: Real Madrid belum habis!
Sumber: Managing Madrid
Leave a Reply